Keunggulan Operasional (OpEx) adalah strategi penting yang membantu organisasi mengoptimalkan operasi bisnis dan meningkatkan kinerja. Ini berfokus pada perbaikan berkelanjutan, meningkatkan produktivitas dan kualitas, menghemat biaya, dan mencapai persaingan berkelanjutan di pasar.
Pada artikel ini, kita akan menjelajahi beberapa dunia nyata Contoh Keunggulan Operasional serta mendefinisikan apa itu keunggulan operasional. Dengan memeriksa contoh-contoh ini, kita dapat memperoleh wawasan tentang bagaimana perusahaan-perusahaan ini menerapkan prinsip-prinsip ini untuk mencapai hasil yang luar biasa dan bagaimana kita dapat menerapkan strategi ini pada bisnis kita.
Siapa yang menciptakan istilah 'Keunggulan Operasional'? | Dr.Joseph M.Juran |
Kapan istilah 'Keunggulan Operasional' ditemukan? | 1970s |
Tiga kriteria utama 'Keunggulan Operasional'? | Kepuasan pelanggan, pemberdayaan dan perbaikan berkelanjutan |
Daftar Isi
- #1 - Apa Arti Keunggulan Operasional?
- #2 - Mengapa Keunggulan Operasional Penting?
- #3 - Siapa yang Mendapatkan Keuntungan dari Keunggulan Operasional?
- #4 - Kapan Keunggulan Operasional Harus Diimplementasikan?
- #5 - Dimana Keunggulan Operasional Dapat Diterapkan?
- #6 - Alat dan Metode Umum Keunggulan Operasional
- #7 - Bagaimana Menerapkan Keunggulan Operasional?
- #8 - Contoh Keunggulan Operasional Terbaik
- Pengambilan Kunci
- Pertanyaan yang Sering Diajukan
#1 - Apa Arti Keunggulan Operasional?
Keunggulan Operasional adalah sebuah strategi untuk mengoptimalkan operasi bisnis untuk meningkatkan efisiensi, mengurangi pemborosan, dan meningkatkan kualitas produk atau layanan yang disampaikan kepada pelanggan.
Ini melibatkan berbagai metode, alat, dan proses untuk mengoptimalkan efisiensi dan kinerja organisasi.
Keunggulan Operasional bertujuan untuk:
- Ciptakan budaya tentang perbaikan terus-menerus di mana semua karyawan terlibat dalam proses optimalisasi operasi.
- Memaksimalkan nilai bagi pelanggan dan mencapai persaingan yang berkelanjutan di pasar.
Alat dan metode Operational Excellence meliputi Lean, Six Sigma, Kaizen, Total Quality Management (TQM), Business Process Reengineering (BPR), Customer Relationship Management (CRM), dan banyak lagi. Alat-alat ini membantu organisasi mengoptimalkan proses, meningkatkan produktivitas dan kualitas, menghemat biaya, dan meningkatkan pengalaman pelanggan.
- Misalnya, perusahaan manufaktur makanan dapat menerapkan Operational Excellence untuk meningkatkan layanan pelanggan. Ini dapat melibatkan penerapan a pengelolaan hubungan pelanggan (CRM) sistem untuk melacak interaksi pelanggan dan mengidentifikasi area untuk perbaikan. Dengan memberikan layanan pelanggan yang lebih profesional dan personal, perusahaan dapat meningkatkan kepuasan dan loyalitas pelanggan, yang mengarah pada peningkatan penjualan dan pendapatan.
#2 - Mengapa Keunggulan Operasional Penting?
Berikut adalah alasan utama mengapa Keunggulan Operasional penting:
- Tingkatkan efisiensi: Operational Excellence dapat membantu mengoptimalkan proses produksi dan aktivitas bisnis lainnya, sehingga menurunkan biaya produksi dan meningkatkan keuntungan.
- Meningkatkan kualitas produk dan layanan: Keunggulan Operasional membantu organisasi mengoptimalkan proses produksi dan meminimalkan kesalahan untuk meningkatkan kualitas produk dan layanan. Ini mengarah pada produk / layanan yang lebih baik, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan memperkuat reputasi merek mereka.
- Menciptakan persaingan yang berkelanjutan: Organisasi yang menerapkan Keunggulan Operasional dapat menghasilkan produk dan layanan berkualitas tinggi dengan biaya lebih rendah. Sehingga mereka dapat menarik pelanggan baru sekaligus mempertahankan pelanggan yang sudah ada dengan baik.
- Mendorong keberlanjutan: Ketika mengoptimalkan proses produksi dan menggunakan sumber daya secara berkelanjutan, organisasi dapat mengurangi dampak aktivitas bisnis terhadap lingkungan dan membantu organisasi tumbuh secara berkelanjutan di masa depan.
Kiat untuk Keterlibatan yang Lebih Baik
Mencari cara untuk melibatkan tim Anda?
Dapatkan template gratis untuk pertemuan kerja Anda selanjutnya. Daftar gratis dan ambil yang Anda inginkan dari pustaka template!
🚀 Dapatkan template gratis
#3 - Siapa yang Mendapatkan Keuntungan dari Keunggulan Operasional?
Strategi Keunggulan Operasional menciptakan situasi win-win untuk semua, termasuk pemberi kerja, karyawan, pelanggan, dan pemegang saham.
- Untuk Pengusaha: Strategi ini dapat membantu pemberi kerja meningkatkan keuntungan mereka dan menciptakan bisnis yang sukses dan berkelanjutan.
- Untuk Karyawan: Menggunakan Keunggulan Operasional dapat menciptakan tempat kerja yang lebih aman, lebih efisien, peluang pelatihan dan pengembangan yang lebih baik, serta keamanan kerja yang lebih baik.
- Untuk Pelanggan: Keunggulan Operasional dapat menghasilkan produk dan layanan yang lebih berkualitas, waktu pengiriman yang lebih cepat, dan layanan pelanggan yang lebih responsif.
- Untuk Pemegang Saham: Keunggulan Operasional dapat mengarah pada peningkatan profitabilitas, peningkatan kinerja keuangan, dan nilai pemegang saham yang lebih tinggi.
#4 - Kapan Keunggulan Operasional Harus Diimplementasikan?
Organisasi dapat menerapkan Keunggulan Operasional kapan saja, tetapi ada situasi tertentu yang dapat sangat bermanfaat sebagai berikut:
- Ketika proses bisnis dan produksi tidak efisien dan mengalami masalah.
- Ketika biaya produksi dan bisnis tinggi atau meningkat.
- Ketika kualitas produk dan layanan tidak memenuhi kebutuhan pelanggan.
- Ketika struktur organisasi dan proses produksi tidak dioptimalkan.
- Ketika peluang kompetitif dipertaruhkan, organisasi perlu meningkatkan kinerjanya untuk bersaing di pasar.
- Ketika organisasi ingin mempromosikan pembangunan berkelanjutan dan memastikan masa depan bisnis.
Berikut adalah beberapa contoh spesifik ketika sebuah organisasi mungkin ingin mempertimbangkan penerapan Keunggulan Operasional:
- Penyedia layanan kesehatan mencoba menangani proses penjadwalan janji temu yang ekstensif dan waktu tunggu pasien. Penyedia memutuskan untuk menerapkan Keunggulan Operasional untuk mengoptimalkan alur kerja mereka dan meningkatkan pengalaman pasien, yang menghasilkan waktu tunggu yang lebih singkat dan kepuasan pasien yang lebih baik.
- Sebuah perusahaan start-up berkembang pesat dan ingin meningkatkan skala operasinya untuk memenuhi permintaan. Perusahaan menerapkan Keunggulan Operasional untuk memastikan prosesnya efisien dan berkelanjutan, sehingga memungkinkannya untuk terus berkembang tanpa mengorbankan kualitas atau menimbulkan biaya tinggi.
#5 - Dimana Keunggulan Operasional Dapat Diterapkan?
Setiap organisasi yang ingin mengoptimalkan proses produksi atau operasional bisnisnya dapat menerapkan Operational Excellence.
Manufaktur, layanan, manajemen rantai pasokan, layanan kesehatan, pendidikan, pemerintah, dan banyak industri lainnya semuanya dapat menggunakan strategi Keunggulan Operasional. Ini juga dapat digunakan pada skala apa pun, dari perusahaan kecil hingga perusahaan global.
#6 - Alat dan Metode Umum Keunggulan Operasional
Operational Excellence menggunakan berbagai alat dan metode untuk mencapai tujuan optimalisasi produksi dan proses bisnis. Berikut adalah 4 alat dan metode yang umum digunakan dalam Operational Excellence:
1/ Manufaktur Ramping
Lean Manufacturing adalah salah satu alat penting dari Keunggulan Operasional. Pendekatan ini berfokus pada optimalisasi proses produksi dengan meminimalkan kegiatan yang boros dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya.
Ada 5 prinsip dasar Lean Manufacturing:
- Nilai: Tentukan nilai dari sudut pandang pelanggan dan fokuslah untuk memberikan nilai tersebut dengan mengoptimalkan proses produksi.
- Aliran Nilai: Tentukan aliran nilai (proses dari mana produk diproduksi hingga dikirim ke pelanggan) dan optimalkan aliran ini.
- Pembuatan Aliran: Ciptakan aliran produksi yang konsisten untuk memastikan bahwa produk diproduksi pada waktu yang tepat dan dalam jumlah yang cukup untuk memenuhi kebutuhan pelanggan.
- Tanpa Limbah: Mengurangi semua jenis pemborosan dalam proses produksi, termasuk waktu, sumber daya, dan material.
- Perbaikan terus-menerus: Terus tingkatkan proses manufaktur untuk meningkatkan produktivitas, mengurangi biaya, dan meningkatkan kualitas produk.
2/ Enam Sigma
Six Sigma metodologi berfokus pada meminimalkan kesalahan dalam proses produksi dan bisnis melalui alat dan teknik statistik. Langkah-langkah DMAIC untuk mengimplementasikan Six Sigma meliputi
- Definisi: Mengidentifikasi masalah yang akan dipecahkan dan menetapkan tujuan tertentu.
- Mengukur: Ukur proses dengan mengumpulkan data yang terkait dengan proses produksi dan bisnis.
- Analisis: Gunakan alat dan teknik statistik untuk menganalisis data dan menentukan penyebab masalah.
- Perbaikan: Mengembangkan dan menerapkan solusi untuk memperbaiki masalah dan meningkatkan proses.
- Kontrol: Pastikan bahwa solusi yang diimplementasikan mencapai tujuannya, dan pantau proses produksi dan bisnis untuk mendeteksi dan memperbaiki masalah yang muncul.
3/ Kaizen
Kaizen adalah metode perbaikan proses berkelanjutan yang berfokus pada menemukan dan menghilangkan bug, masalah, dan masalah kecil dalam proses produksi dan bisnis.
Dengan metode Kaizen, karyawan didorong untuk memberikan masukan guna memperbaiki proses dan menciptakan lingkungan kerja yang positif untuk mencapai perubahan yang berkesinambungan dan berkelanjutan.
Berikut adalah langkah-langkah khusus dari metode Kaizen:
- Mengidentifikasi tujuan perbaikan dan masalah yang harus dipecahkan.
- Atur kelompok kerja untuk memecahkan masalah, dan temukan solusinya.
- Kumpulkan dan analisis data untuk menilai status proses saat ini.
- Sarankan perbaikan dan buat perubahan kecil untuk meningkatkan proses.
- Menguji dan mengevaluasi perbaikan untuk memastikan efektivitas dan terus meningkatkan proses.
4/ Manajemen Mutu Total
Total Quality Management (TQM) adalah metode manajemen kualitas komprehensif yang berfokus pada peningkatan kualitas produk dan layanan di seluruh proses manufaktur dan bisnis.
TQM mencakup aktivitas dan alat untuk penjaminan mutu: mulai dari penetapan tujuan keunggulan operasional mutu hingga evaluasi mutu produk, dan dari pengembangan proses hingga staf pelatihan program.
#7 - Bagaimana Menerapkan Keunggulan Operasional?
Proses penerapan Keunggulan Operasional dapat berbeda menurut organisasi dan industri. Berikut adalah beberapa langkah umum dalam penerapan Operational Excellence:
1/ Tentukan tujuan dan rencana strategis
Pertama, organisasi perlu menentukan tujuan mereka untuk memastikan bahwa Keunggulan Operasional bekerja ke arah mereka. Mereka kemudian dapat mengembangkan rencana strategis untuk mengimplementasikan Keunggulan Operasional.
2/ Menilai status quo dan mengidentifikasi masalah
Kemudian, mereka harus menilai kondisi saat ini dari proses manufaktur mereka dan aktivitas bisnis lainnya untuk mengidentifikasi masalah atau pemborosan.
3/ Menerapkan Alat dan Metode Keunggulan Operasional
Setelah masalah ditemukan, organisasi dapat menerapkan alat dan metode Operational Excellence untuk mengoptimalkan proses produksi dan aktivitas bisnis lainnya. Alat dan metode ini dapat mencakup Lean Six Sigma, Kaizen, TPM, dan lainnya.
4/ Pelatihan Karyawan
Bagian penting dari penerapan Keunggulan Operasional adalah melatih karyawan sehingga mereka dapat memahami dan menerapkan proses baru. Organisasi perlu memastikan bahwa karyawan mereka profesional untuk mengoptimalkan proses produksi mereka.
5/ Pemantauan dan Evaluasi
Terakhir, organisasi harus memantau dan mengevaluasi proses produksi dan aktivitas bisnis lainnya untuk memastikan bahwa proses baru diterapkan secara efektif.
Mereka dapat menghasilkan indikator kinerja dan melacaknya untuk memastikan bahwa proses baru berjalan dengan baik.
#8 - Contoh Keunggulan Operasional Terbaik
Berikut adalah 6 contoh nyata bagaimana Keunggulan Operasional diimplementasikan di seluruh perusahaan di seluruh dunia:
1/ Sistem Produksi Toyota - Contoh Keunggulan Operasional
Toyota adalah salah satu perusahaan pertama yang menerapkan Lean Manufacturing dan menerapkannya pada proses produksi mereka. Mereka berfokus pada menghilangkan pemborosan dan mengoptimalkan proses untuk meningkatkan kualitas produk dan meningkatkan produktivitas.
2/ Starbucks - Contoh Keunggulan Operasional
Starbucks berfokus pada peningkatan proses manufaktur dan penyajiannya untuk memastikan kualitas produk dan pengalaman pelanggan terbaik.
Mereka memiliki program pelatihan ekstensif untuk melatih staf dalam kualitas dan layanan pelanggan, dan telah menggunakan teknologi untuk mengoptimalkan proses dan meningkatkan fleksibilitas mereka dalam melayani pelanggan.
3/ Marriott International - Contoh Keunggulan Operasional
Marriott International adalah contoh Total Quality Management (TQM).
Mereka meningkatkan kualitas produk dan layanan dengan menetapkan standar yang ketat dan menciptakan lingkungan kerja yang positif untuk memastikan setiap orang dalam organisasi berkomitmen terhadap kualitas.
4/ General Electric (GE) - Contoh Keunggulan Operasional
GE adalah contoh penerapan Six Sigma dalam Operational Excellence - Contoh Operational Excellence.
GE telah menerapkan Six Sigma di seluruh organisasi dan telah meraih sukses besar dalam hal optimalisasi proses dan peningkatan kualitas produk.
5/ Southwest Airlines - Contoh Keunggulan Operasional
Southwest Airlines telah menciptakan model bisnis unik berdasarkan pengurangan limbah dan pengoptimalan proses untuk memberikan layanan berkualitas tinggi dengan harga yang wajar.
Mereka menggunakan teknologi informasi untuk mengelola pemesanan, mengoptimalkan jadwal, dan meningkatkan pelatihan staf untuk memastikan kualitas layanan.
6/ Amazon - Contoh Keunggulan Operasional
Amazon adalah contoh Agile, pendekatan manajemen proyek tangkas yang berfokus pada interaksi cepat dan umpan balik dari pelanggan dan karyawan.
Amazon menggunakan Agile untuk mengembangkan produk baru, menyempurnakan proses, dan meningkatkan ketangkasan organisasi.
Pengambilan Kunci
Semoga 6 Contoh Operational Excellence teratas di atas dapat memberi Anda gambaran tentang strategi ini. Keunggulan Operasional penting bagi setiap organisasi yang ingin meningkatkan kualitas, mengoptimalkan proses, dan meningkatkan efisiensi operasional. Semua metode dan alatnya ditujukan untuk meningkatkan kualitas produk/layanan, meminimalkan pemborosan, mengoptimalkan sumber daya, dan meningkatkan daya saing.
Di era yang didorong oleh teknologi saat ini, penerapan Keunggulan Operasional menjadi semakin penting. Untungnya, dengan software presentasi interaktif seperti AhaSlides, organisasi dapat meningkatkan program pelatihan, pertemuan, dan lokakarya mereka. Itu perpustakaan template dan fitur interaktif membuatnya lebih mudah untuk terhubung, berbagi, dan menerima umpan balik dari karyawan, yang pada akhirnya membantu mencapai Keunggulan Operasional.
Pertanyaan yang Sering Diajukan
Apa itu Keunggulan Operasional?
Operational Excellence adalah strategi manajemen yang berfokus pada perbaikan proses, pengurangan pemborosan, peningkatan efisiensi, dan peningkatan kualitas secara terus menerus untuk mencapai tujuan bisnis.
Apa manfaat Keunggulan Operasional?
Manfaat Keunggulan Operasional mencakup peningkatan produktivitas, peningkatan profitabilitas, kepuasan pelanggan yang lebih baik, peningkatan keterlibatan karyawan, dan keseluruhan organisasi yang lebih efisien dan efektif.
Apakah Amazon salah satu Contoh Keunggulan Operasional?
Ya, Amazon adalah salah satu Contoh Keunggulan Operasional yang terkenal. Amazon berfokus pada peningkatan berkelanjutan, kepuasan pelanggan, dan pengambilan keputusan berdasarkan data.
Berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk melihat hasil dari Operational Excellence?
Waktu yang dibutuhkan untuk melihat hasil dari Operational Excellence berbeda-beda tergantung pada cakupan dan kompleksitas penerapannya. Beberapa organisasi mungkin melihat hasilnya dalam beberapa minggu atau bulan, sementara yang lain mungkin membutuhkan waktu beberapa tahun untuk menerapkan sepenuhnya dan melihat hasil yang signifikan.