Apakah Anda seorang peserta?

Pengukuran Skala Interval | Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Kehidupan Nyata | 2024 Terungkap

Pengukuran Skala Interval | Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh Kehidupan Nyata | 2024 Terungkap

Fitur

Jane Ng 26 Februari 2024 6 min merah

Hari ini, kita mendalami konsep pengukuran skala interval — landasan dalam dunia statistik yang mungkin terdengar rumit namun sangat menarik dan sangat relevan dengan kehidupan kita sehari-hari.

Dari cara kita menentukan waktu hingga cara kita mengukur suhu, skala interval memainkan peran penting. Mari kita uraikan konsep ini bersama-sama, selidiki esensinya, fitur uniknya, perbandingannya dengan skala lain, dan contoh dunia nyata!

Daftar Isi

Tips Survei yang Efektif

Apa Itu Pengukuran Skala Interval?

Pengukuran skala interval adalah jenis skala pengukuran data yang digunakan dalam bidang statistik dan penelitian untuk mengukur perbedaan antar entitas. Ini adalah salah satu dari empat tingkat skala pengukuran, di samping skala nominal, skala rasio, dan contoh skala ordinal.

Skala suhu adalah contoh klasik pengukuran skala interval. Gambar: Freepik

Ini sangat berguna dalam banyak bidang seperti psikologi, pengajaran, dan pembelajaran masyarakat karena membantu kita mengukur hal-hal seperti seberapa pintar seseorang (skor IQ), seberapa panas atau dingin (suhu), atau tanggal.

Karakteristik Utama Pengukuran Skala Interval

Pengukuran skala interval hadir dengan ciri khas yang membedakannya dengan jenis skala pengukuran lainnya. Memahami karakteristik ini sangat penting untuk menggunakan skala interval dengan benar dalam penelitian dan analisis data. Berikut adalah fitur-fitur utamanya:

Langkah Genap Ke Mana Saja (Interval Sama): 

Hal penting tentang skala interval adalah jarak antara dua angka yang bersebelahan selalu sama, di mana pun Anda berada pada skala tersebut. Hal ini membuatnya sangat berguna untuk membandingkan seberapa banyak atau lebih sedikit suatu hal dibandingkan dengan yang lain. 

  • Misalnya, lompatan dari 10°C ke 11°C sama seperti lompatan dari 20°C ke 21°C ketika Anda berbicara tentang suhu.

Nol hanyalah Placeholder (Titik Nol Sewenang-wenang): 

Dengan skala interval, angka nol tidak berarti “tidak ada apa-apa”. Itu hanya sebuah titik yang dipilih untuk mulai menghitung, tidak seperti pada skala lain di mana nol berarti ada sesuatu yang tidak ada sama sekali. Contoh yang bagus adalah bagaimana 0°C bukan berarti tidak ada suhu; itu hanya berarti di situlah air membeku.

Pengukuran Skala Interval. Gambar: Freepik

Hanya Menambah dan Mengurangi: 

Anda dapat menggunakan skala interval untuk menjumlahkan atau mengurangi angka guna mengetahui perbedaan di antara keduanya. Namun karena nol bukan berarti “tidak ada”, Anda tidak dapat menggunakan perkalian atau pembagian untuk menyatakan sesuatu “dua kali lebih panas” atau “setengah lebih dingin”.

Tidak Dapat Berbicara Tentang Rasio: 

Karena nol pada skala ini sebenarnya bukan nol, mengatakan sesuatu itu “dua kali lebih banyak” tidak masuk akal. Ini semua karena kita kehilangan titik awal yang sebenarnya yang berarti “tidak ada”.

Angka yang Masuk Akal: 

Segala sesuatu pada skala interval teratur, dan Anda dapat mengetahui dengan tepat berapa banyak angka yang dibandingkan dengan angka lainnya. Hal ini memungkinkan peneliti mengatur pengukurannya dan membicarakan seberapa besar atau kecil perbedaannya.

Contoh Pengukuran Skala Interval

Pengukuran skala interval memberikan cara untuk mengukur dan membandingkan perbedaan antar item dengan jarak antar nilai yang sama tetapi tanpa titik nol yang sebenarnya. Berikut beberapa contoh sehari-hari:

1/ Suhu (Celcius atau Fahrenheit): 

Skala suhu adalah contoh klasik skala interval. Perbedaan suhu antara 20°C dan 30°C sama dengan perbedaan antara 30°C dan 40°C. Namun, 0°C atau 0°F tidak berarti tidak adanya suhu; itu hanya satu poin dalam skala.

2/ Skor IQ: 

Skor Intelligence Quotient (IQ) diukur pada skala interval. Perbedaan antara nilai-nilai tersebut konsisten, namun tidak ada titik nol di mana kecerdasan tidak ada.

Pengukuran Skala Interval. Gambar: GIGACaculator.com

3/ Tahun Kalender: 

Saat kita menggunakan tahun untuk mengukur waktu, kita menggunakan skala interval. Kesenjangan antara tahun 1990 dan 2000 sama dengan kesenjangan antara tahun 2000 dan 2010, namun tidak ada tahun “nol” yang mewakili ketiadaan waktu.

4/ Waktu: 

Demikian pula, waktu dalam sehari pada 12 jam atau 24 jam adalah pengukuran interval. Interval antara pukul 1:00 dan 2:00 sama dengan antara pukul 3:00 dan 4:00. Tengah malam atau tengah hari tidak mewakili ketiadaan waktu; itu hanya sebuah titik dalam siklus.

5/ Nilai Tes Standar: 

Skor pada tes seperti SAT atau GRE dihitung dalam skala interval. Perbedaan poin antar skor adalah sama, sehingga memungkinkan perbandingan hasil secara langsung, namun skor nol tidak berarti “tidak memiliki pengetahuan” atau kemampuan.

Bagaimana skor SAT dihitung. Gambar: Reddit

Contoh-contoh ini menggambarkan bagaimana skala interval digunakan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari dan penelitian ilmiah, memungkinkan perbandingan yang tepat tanpa bergantung pada titik nol yang sebenarnya.

Membandingkan Skala Interval dengan Jenis Skala Lainnya

Skala nominal:

  • Apa yang dilakukannya: Hanya memasukkan sesuatu ke dalam kategori atau nama tanpa mengatakan mana yang lebih baik atau lebih banyak.
  • Contoh: Jenis buah (apel, pisang, cherry). Anda tidak bisa mengatakan sebuah apel “lebih” dari pada sebuah pisang; mereka hanya berbeda.

Skala Ordinal:

  • Apa yang dilakukannya: Memberi peringkat pada hal-hal secara berurutan tetapi tidak memberi tahu kita seberapa baik atau buruknya suatu hal dibandingkan yang lain.
  • Contoh: Posisi lomba (1, 2, 3). Kita tahu yang pertama lebih baik dari yang kedua, tapi tidak seberapa banyak.

Skala interval:

  • Apa yang dilakukannya: Tidak hanya memberi peringkat pada hal-hal secara berurutan tetapi juga memberi tahu kita perbedaan sebenarnya di antara hal-hal tersebut. Namun, ini tidak memiliki titik awal yang benar-benar nol.
  • Contoh: Suhu dalam Celcius seperti yang disebutkan sebelumnya.

Skala Rasio:

  • Apa yang dilakukannya: Seperti skala interval, skala ini memberi peringkat pada benda-benda dan memberi tahu kita perbedaan pasti di antara benda-benda tersebut. Namun, ia juga memiliki titik nol yang sebenarnya, yang berarti “tidak ada” apapun yang kita ukur.
  • Contoh: Berat. 0 kg berarti tidak ada beban, dan bisa dikatakan 20 kg dua kali lebih berat dari 10 kg.

Perbedaan Utama:

  • Nominal hanya memberi nama atau memberi label pada sesuatu tanpa urutan apa pun.
  • Urut mengatur segala sesuatunya tetapi tidak mengatakan seberapa jauh jarak pesanan tersebut.
  • Selang memberi tahu kita jarak antar titik dengan jelas, tetapi tanpa angka nol yang sebenarnya, jadi kita tidak bisa mengatakan sesuatu itu “dua kali” lebih jauh.
  • Rasio memberi kita semua memiliki interval info, ditambah lagi interval infonya benar-benar nol, sehingga kita dapat membuat perbandingan seperti “dua kali lebih banyak”.

Tingkatkan Riset Anda dengan Skala Penilaian Interaktif

Memasukkan pengukuran ke dalam penelitian atau pengumpulan umpan balik Anda tidak pernah semudah ini dengan AhaSlides' Skala Peringkat. Baik Anda mengumpulkan data tentang kepuasan pelanggan, keterlibatan karyawan, atau opini audiens, AhaSlides menawarkan platform ramah pengguna yang menyederhanakan prosesnya. Anda dapat dengan cepat membuat skala penilaian khusus yang sesuai dengan survei atau studi Anda. Selain itu, fitur umpan balik real-time AhaSlides memungkinkan interaksi dan keterlibatan langsung dengan audiens Anda, menjadikan pengumpulan data tidak hanya efisien namun juga menarik.

🔔 Apakah Anda siap untuk meningkatkan penelitian Anda dengan skala penilaian yang tepat dan interaktif? Mulailah sekarang dengan menjelajahi AhaSlides' template dan mulailah perjalanan Anda menuju wawasan yang lebih baik hari ini!

Kesimpulan

Menggunakan pengukuran skala interval benar-benar dapat mengubah cara kita mengumpulkan dan menganalisis data dalam penelitian. Baik Anda mengevaluasi kepuasan pelanggan, mempelajari perubahan perilaku, atau melacak kemajuan dari waktu ke waktu, skala interval memberikan metode yang andal dan mudah. Ingat, kunci untuk mendapatkan data yang mendalam dimulai dengan memilih alat dan skala yang tepat untuk studi Anda. Gunakan pengukuran skala interval, dan bawa penelitian Anda ke tingkat akurasi dan wawasan berikutnya.